f Pendaki Newbie di Ranu Kumbolo, Gunung Semeru | SayaLia
In:

Pendaki Newbie di Ranu Kumbolo, Gunung Semeru

13 Comments

Lanjutan dari trip Bali. Yup, abis dari Bali ke Malang naik bus 14jam akhirnya sampai di Malang tengah malam. Karena sudah tepar jadi naik ke Semerunya diundur 1 hari sekalian nunggu temen dari Surabaya. Kita berangkat 3cewek dan 1 cowok lol karena gak ada temen cowok yang mau diajak naik gunung !!!! bayangkannnn, akhirnya kita pergi sendiri cewek2 ditemeni 1 bule :'D.

Saya kasih tutorial pendakian Gunung Semeru untuk pemula ya, karena saya juga termasuk pemula untuk masalah pendakian. Saya baru ke Ijen, Batur, dan gunung-gunung pendek lainnya yang belum bisa dibandingkan dengan Gunung Semeru, hehe. Jadi cerita ini saya tujukan buat bayangan aja mendaki Gunung Semeru, terutama sampai Ranu Kumbolo aja untuk pemula.


A video posted by citra nataLia W. (@ctranatalia) on


GUNUNG SEMERU
Yang harus kita tau sebelum ke Gunung Semeru adalah gunung in merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa. Puncaknya ada di ketinggian 3.616mdpi. Sedangkan Ranu Kumbolo sendiri ada di pos ke 4 di ketinggian -+2500an mdpi.

Orang-orang biasanya cuma sampai Ranu Kumbolo, stay 1malam lalu turun lagi. Saya udah lama banget pengen kesini karena nggak ada temen jadi selalu mengurungkan niat. Tapi setelah kesana sekali, mungkin ke 2 saya bisa sendiri karena trek jalur pendakian untuk ke Ranu Kumbolo sendiri bisa dibilang landai. Perjalanan dari Ranu Pane ke Ranu Kumbolo -+5jam dengan syarat nggak kebanyakan selfie dijalan ya! hehehe. Sedangkan untuk ke summit paling cepat 3hari PP. Kapan2 saya balik sampai summit !! :D

Setelah mendaki 5jam nggak akan kerasa sia-sia jalan di sepanjang jalur haha. Apalagi saya kemarin malem-malem trekkingnya, nggak kerasa aja udah jam 12 malem baru sampe Ranu Kumbolo lol, pagi baru merasa dibayar lunas oleh keindahan sunrise di Ranu Kumbolo.

Dari Ranu Kumbolo naik ke Tanjakan Cinta kalian bakal nemu ladang verbena yang luasss banget dan indah!! Ada dibalik tanjakan cinta, jadi walaupun cuma main sampai Ranu Kumbolo, jangan lupa mampir bentar ke Oro-oro ombo!
Pict 1 Jalur pendakian ke Ranu Kumbolo
Pict 2 Oro-oro Ombo
Pict 3 Oro-oro Ombo
Pict 4 Pos mendirikan tenda di Ranu Kumbolo
PERSIAPAN
Nyari persewaan tenda, nesting, kompor dan lain-lain nggak repot-repot karena di Malang ada banyak banget tempat buat sewa alat camping dengan harga yang terjangkau. Tenda cuma 30rb-40rb/hari, sleeping bag 5.000, kompor 10.000, dll. Jadi nggak usah rempong-rempong bawa dari kota asal ataupun beli.

Oke lanjut saya membahas logistik.
Karena kemarin saya cuma malam aja (tepatnya cuma 5jam di Ranu Kumbolo), logistik yang saya bawa :
1. Mie instan
2. Air minum secukupnya, air di Ranu Kumbolo bisa dibuat cuci dan minum
3. Jaket dan celana panjang karena dingin!
4. Sleeping bag per orang
5. Tissue basah
6. Coklat dan madu untuk tambah tenaga dan nyemil hihihi
7. Dan persyaratan yang harus disiapkan sebelum pendakian! (baca dibawah)
udah itu aja sih nggak banyak... karena cuma bentar hehe.

Oh iya jangan khawatir kalo nggak bawa alat/logistik yang cukup karena di Ranu Pane masih ada orang jualan. Bahkan di tiap pos ada yang jualan! Tapi klo siang hari aja ~
Sampai Ranu Kumbolo itu masih ada warung kok, gak usah takut kelaparan ^^.

Untuk masalah WC dan kamar mandi di atas gunung nggak usah khawatir karena sekarang di Ranu Kumbolo sudah ada WC umumnya! Walaupun gak ada airnya alias cuma tempat di skat sama triplek dan lubang toilet langsung ke tanah, tapi paling gak masih oke kan dari pada harus nyari semak-semak dulu buat sembuyi kalo mau "setor" :p.
TRANSPORTASI UMUM
Hari H pendakian saya berangkat ke Pasar Tumpang dulu. Karena gak ada kendaraan pribadi dan sewa motor juga udh pada full, akhirnya naik jeeb.

Cara ke Ranu Pane dari Malang Kota dengan angkutan umum :
1. Klo dari stasiun/kota lainnya bisa naik angkot ke Pasar Tumpang
2. Dari Pasar Tumpang sediakan persayaratan untuk mendaki karena disini nanti ada yang ngecek persyaratannya udah lengkap apa belum. Untuk persyaratannya saya tulis dibawah
3. Setelah mempersiapkan persyaratan diatas, tinggal nungguin jeeb buat ke Ranu Pane. Harga 1 jeeb Rp 650.000,- kalo mau dicarter 1jeeb bisa langsung berangkat. Max 1jeeb 12orang, jadi klo mau nungguin full 12orang jatuhnya cuma Rp 55.000,-/orang. Karena kemarin saya cuma 4orang jadi nungguin jeeb full lamaa bangett. Dari jam 11 sampe Pasar Tumpang dan akhirnya naik ke Ranu Pane jam 3 sore karena nungguin rombongan lain yang mau naik :(
4. Perjalanan ke Ranu Pane -+1jam dari Pasar Tumpang
Pict 1 Jeep yang anter ke Pasar Tumpang-Ranu Pane
Pict 2 Pos Pengamanan Ranu Pane
3. Toko-toko alat pendakian di Ranu Pane
4. Warung di pos pendakian

QUOTA & PERSYARATAN PENDAKIAN
Karena Gunung Semeru ini banyak banget peminatnya yang mau mendaki, quota tiap hari dibatasi hanya 300orang pendaki. Kalo pas high season bisa booking dulu jauh-jauh hari di http://booking.bromotenggersemeru.org/. Karena kalau pas full quota harus terpaksa bermalam di Ranu Pane dulu, besok baru bisa naik.
Pendakian awal dibuka jam 8 pagi, dan terakhir jam 4 sore. Kemarin sih gara2 nungguin jeeb kelamaan saya selesai brief jam 6 sore dan baru naik 6.30 malam, sampai dimarahin bapak2 yang jaga loket karena seharusnya gak boleh. Alhasil naik ke Ranu Kumbolo malam-malam di tengah gunung cuma bisa liat tanah dan senter lol, tapi seru!

Persyaratan mendaki Gunung Semeru :
  • Mengisi formulir pendakian di kantor yang ada di Pasar Tumpang/Ranu Pane beserta materai Rp 6000
  • WAJIB membawa surat keterangan sehat dari dokter/puskesmas. Nah untuk yang nggak bawa bisa minta di puskesmas terdekat sama Pasar Tumpang, bisa naik ojek untuk kesana dan banyak ojek yang tau tempatnya karena gak sedikit juga pendaki yang dadakan minta surat dokter lol
  • Foto Copy KTP/SIM/Pasport 3x
  • Foto Copy formulir 3x yang tadi diisi. Untuk yang belom siapin apa-apa ada kios foto copy di deket kantornya yg di Pasar Tumpang, di Ranu Pane mungkin ada juga
  • Membayar tiket masuk. Untuk tarif pendakian Gunung Semeru nggak dihitung per masuk tapi permalam. Jadi klo mau sampe summit 3malam ya itung aja tiket masuk 1x3malam. Tarifnya Lokal Rp 17.500,- weekend Rp 22.500,-. Sedangkan turis internasional Rp 207,500,- weekend Rp 307,500,-. Bayangkan perbedaan sampai 100x lipat!!!!!! Pas gw bawa bule lagi grrr
  • Membawa perlengkapan pendakian lengkap. Kalau cuma di Ranu Kumbolo wajibnya bawa tenda dan sleeping bag. Tambahin LOGISTIK yang penting !! Kalo sampai summit ya harus dilengkapin semua karena diatas gunung gak ada persewaan alat camp LOL
  • Mengikuti briefing di Ranu Pane sebelum mendaki. Sampai di Ranu Pane kita diwajibkan ikut briefing sebelum pendakian. Luamayan lama sih 45menitan dijelasin tentang do and don't saat pendakian.
DO & DON'T
Nah dari briefing tersebut saya merangkumnya seperti ini :
DON'T
  1. Dilarang membuat api unggun di area gunung
  2. Nggak boleh berenang dan mencemari danau Ranu Kumbolo
  3. Jangan mengganggu habitat asli yang ada di gunung
  4. WAJIB bawa sampah turun kebawah!!
  5. Klo mau ke summit ikutin trek yang sudah di tentukan, jangan sok-sokan cari rute baru dari pada hilang
  6. nanti diambahin lg klo inget...
DO
  1. Membuat tenda di wilayah yang sudah di tentukan (Ranu Kumbolo/Kalimati)
  2. Saling menyapa pendaki lain karena semua pendaki bersaudara. Nggak ada yang nolongin kita pas tar diatas kecuali pendaki lain kan ^_^
  3. Banyakin foto!!! HAHAHA
Pict 1 Ranu Kumbolo dari atas
Pict 2 Verbena, bunga yang sempet hits di media karena dikira lavender
Pict 4 Sunrise dari danau
Pict 5 Tanjakan Cinta
A photo posted by citra nataLia W. (@ctranatalia) on

A photo posted by citra nataLia W. (@ctranatalia) on

Share this:

ABOUT THE AUTHOR

'Life is either a daring adventure or nothing at all.' — Helen Keller

13 comments

  1. vteeajahNovember 29, 2016 at 1:08 PM

    sis, kalo mau ke ranu kumbolo aja, tetap daftar dulu di http://booking.bromotenggersemeru.org/ ?

    ReplyDelete
  2. nabilla arifah dinataDecember 18, 2016 at 7:36 AM

    Ka aku mau tanya pembayaran booking itu belom sama harga tiket masuk atau sudah sama tiket masuk?

    ReplyDelete
    Replies
    1. LiaDecember 19, 2016 at 11:36 AM

      yg beli di website ya? itu kyna tket masuk juga kok, harganya sama ky di loket. Aku belum pernah beli booking online jadi gak bs asi jawaban pasti, itu book online biasanya klo buat highseason dari pada quota pas sampe atas full mending beli tiket/booking dulu diawal, jadi tinggal print bukti book trs lapor pas sampai loket ranu pane (sepertinya begitu)

      Delete
  3. UnknownAugust 2, 2017 at 10:15 AM

    Kapan ke sana lagi? Haha

    ReplyDelete
  4. UnknownJuly 23, 2018 at 8:25 AM

    Terimakasih kak ceritanya, sangat bermaanfaat🙏

    ReplyDelete
  5. MonicaSeptember 11, 2018 at 6:02 PM

    Keindahan alam, variasi trek pendakian yang memanjakan mata. Ditambah indahnya danau Ranu Kumbolo yang menghilangkan lelah setelah cukup jauh perjalanan. Belum pernah sampai kepuncak, karena cuaca yang kurang mendukung.


    Travel Lumajang

    ReplyDelete
  6. UnknownOctober 18, 2018 at 10:47 PM

    Kak aku mau nanya buat sewa tenda dan sleeping bag itu di malang daerah mana ya kak? Yang sewaan nya murah kak yang seperti kkak bilang Hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. LiaNovember 5, 2018 at 8:43 PM

      Klo gak salah Durian nama rentalnya cuma lupa alamatnya dimana. Coba google aja rental tenda di malang

      Delete
  7. Soni sudrajatNovember 3, 2018 at 10:46 PM

    Untuk yg membawa sepeda motor apa tetap harus berhenti di pasar tumpang dan harus naik jeep.? Apa tidak bisa langsung ke ranu pane dengan menggunakan sepeda motor.?

    ReplyDelete
    Replies
    1. LiaNovember 5, 2018 at 8:43 PM

      Bisa bawa motor sendiri ke atas ada parkirna disana. tp ya medannya curam jd siap2 dorong adorong aja kalo gak kuat naik

      Delete
  8. kamvret32March 3, 2019 at 8:48 PM

    Waaww blognya bagus..pro blogger traveler nihh..keren kerenn....kalo bisa tulis rincian pengeluaran yah biar kamu missquen yang haus jalan jalan bisa nabung ..wkwk

    ReplyDelete
  9. CarlyAugust 7, 2019 at 2:36 PM

    Kalo bawa bule minta surat keterangan sehatnya di puskemas mana aja bisa kan kak?

    ReplyDelete